Daerah

Workshop Akreditasi Perpustakaan Digelar Oleh Dispersip Kalsel Dan Perpusnas RI Gelar

Workshop Akreditasi Perpustakaan Digelar Oleh Dispersip Kalsel Dan Perpusnas RI Gelar

BANJARMASIN, KN- Dinas Perpustakaan
dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mendorong
agar perpustakaan di Banua terakreditasi.

Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani
Dardie mengatakan, hal ini sejalan dengan visi misi Gubernur Kalsel, Sahbirin
Noor untuk mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berbudi
pekerti luhur.

Berdasarkan Pasal 11 Undang-Undang
Nomor 43 Tahun 2007, setiap jenis perpustakaan harus memenuhi standar, seperti
standar koleksi, sarana dan prasarana, pelayanan, tenaga perpustakaan, standar
penyelenggaraan, dan standar pengelolaan.

“Agar dapat memenuhi standar
tersebut, setiap jenis perpustakaan harus melewati proses akreditasi yang
dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional. Akreditasi adalah pengakuan formal
yang diberikan oleh Badan Akreditasi terhadap kompetensi suatu lembaga atau
organisasi dalam melakukan kegiatan pengelolaan perpustakaan sesuai ketentuan
yang ada,� katanya, Banjarmasin, Kamis (30/3/2023).

Nurliani bersyukur, upaya Pemerintah
Provinsi Kalsel ini mendapatkan dukungan dari Perpustakaan Nasional Republik
Indonesia, yang mana Provinsi Kalsel menjadi salah satu provinsi yang terpilih
sebagai tempat penyelenggaraan Workshop Akreditasi di 2023 yang difasilitasi
oleh Perpusnas RI.

“Kita bersyukur bahwa Kalsel masih
berkesempatan meningkatkan kemampuan berbagai jenis perpustakaan, untuk
diikutsertakan pada pelaksanaan akreditasi perpustakaan,� imbuhnya.

Berdasarkan data Perpustakaan
Nasional RI, lanjut Nurliani, dari berbagai jenis perpustakaan di Kalsel, yang
sudah diakreditasi jumlahnya sangat sedikit, dan masih banyak perpustakaan di
Banua yang belum mengikuti akreditasi perpustakaan.

Nurliani pun berkomitmen, akan selalu
berupaya setiap tahunnya agar semua jenis perpustakaan di Kalsel lebih banyak
lagi yang mengikuti akreditasi, sehingga kualitas penyelenggaraan perpustakaan
akan lebih baik lagi di masa depan, termasuk untuk meningkatkan indeks
pembangunan literasi masyarakat guna mewujudkan Kalsel Makmur, Sejahtera dan
Berkelanjutan.

(MC Kalsel/Red)

 

+ posts