Viral ! Video Pengendara Mobil Alya Keroyok Sopir Truck Hingga Luka Parah.

Foto: Istimewa
MARTAPURA, KN – JAGAD media sosial kembali dihebohkan dengan video viral pengeroyokan terhadap seorang sopir truck oleh 3 orang yang diduga mengendarai Mobil Ayla Warna Kuning No. Plat : DA 1251 WE.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (19/07/2023) sekitar pukul 17.30 Wita di Jalan Gubernur Syarkawi Desa Sungai Tabuk Kota Kecamatan. Sungai Tabuk Kabupaten Banjar.
Dalam video berdurasi 1,09 menit itu 3 orang yang mengendarai mobil alya memukuli korban dengan sepotong besi hingga korban mengalami luka di kepalanya.
Sementara ketiga pelaku langsung kabur usai melakukan aksinya.
Belakangan korban diketahui berinisial AS (51) warga Karang Intan Kabupaten Banjar
Kapolsek Sungai Tabuk melalui Humas Polres Banjar AKP H Suwarji membenarkan kejadian tersebut
Kejadian berawal pada waktu korban AS (51) sedang mengemudikan Trucknya.
Kemudian dalam perjalanan terjadilah insiden laka lantas yang mana Mobil Ayla tertabrak atau tersenggol oleh truck yang di kemudikan AS.
AS pun berhenti dan turun dari truck dengan maksud mendatangi pengendara Mobil Ayla tersebut untuk menyelesaikan masalah insiden tersebut.
Namun niat baik AS tidak di terima oleh orang yang ada didalam Mobil Ayla yang diketahui sebanyak 3 (tiga) orang laki- laki.
Ketiga orang tersebut marah- marah langsung turun dari mobil
Salah satu dari mereka langsung merangkul AS dari belakang.
Kemudian 2 (dua) orang lainnya memukuli AS dibeberapa bagian tubuh AS dengan sepotong besi kebagian kepala AS.
Dalam rekaman video yang di dapat nampak AS berteriak keras.
“Aduh, Aduh , Ya Allah, Allahu Akbar, Allahu Akbar,” jerit Pilu AS.
Setelah menganiaya korban ketiga orang tersebut , masuk mobil dan kabur tancap gas entah kemana.
Akibat penganiayaan itu korban AS mengalami beberapa luka robek pada bagian kepala.
AS dibawa ke Puskesmas Sungai Tabuk untuk mendapat pertolongan medis dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sungai Tabuk
Sampai saat ini petugas dari Polsek Sungai Tabuk dan Polres Banjar masih melakukan penyelidikan dan mengejar ketiga pelaku
Penulis/Editor: Iyus