BERITA UTAMA Pemkab Banjar

Pantau Langsung Kondisi Warga, Bupati Banjar Kerahkan Seluruh Perangkat Daerah

Pantau Langsung Kondisi Warga, Bupati Banjar Kerahkan Seluruh Perangkat Daerah

Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, turun langsung ke lapangan untuk memastikan kondisi warga terdampak banjir (Foto : Istimewa)

KAKINEWS.ID, MARTAPURA –Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, turun langsung ke lapangan untuk memastikan kondisi warga terdampak banjir di Desa Bincau Muara, Kecamatan Martapura, Selasa (30/12/2025) pagi.

Tidak sekadar meninjau, orang nomor satu di Kabupaten Banjar itu juga mengerahkan seluruh perangkat daerah agar bergerak serempak dalam penanganan bencana, mulai dari evakuasi warga, pelayanan kesehatan, hingga kesiapan lokasi pengungsian.

Didampingi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banjar, Agus Siswanto, Bupati menyusuri Jalan Melati dan menyapa warga yang masih bertahan di rumah mereka, meski genangan air masih tampak di sejumlah titik.

Dalam dialog langsung dengan masyarakat, Saidi Mansyur memantau perkembangan ketinggian air sekaligus menanyakan kondisi warga.

Ia menyebutkan, berdasarkan hasil pantauan di lapangan, air mulai surut sekitar 30 hingga 40 sentimeter, setelah sebelumnya sempat mencapai setinggi lutut orang dewasa.

“Alhamdulillah air mulai turun. Namun masyarakat tetap harus waspada,” ujar Saidi.

Ia mengingatkan, berdasarkan prakiraan BMKG, potensi hujan dengan intensitas tinggi masih akan berlangsung hingga Januari 2026, sehingga kewaspadaan tetap harus dijaga.

“Kita berharap cuaca segera membaik. Tetapi seluruh masyarakat diminta tetap siaga,” tegasnya.

Bupati juga memastikan bahwa seluruh jajaran Pemkab Banjar terus bersiaga dan mengerahkan sarana-prasarana penanganan banjir di berbagai wilayah, tidak hanya di Kecamatan Martapura, tetapi juga kecamatan lain yang berpotensi terdampak.

Dalam penanganan ini, tim kesehatan telah diterjunkan untuk melakukan kunjungan langsung dan memberikan layanan medis kepada warga terdampak. Sementara Satpol PP bersama DPKP Banjar aktif melakukan evakuasi bagi warga yang membutuhkan bantuan khusus.

Pemerintah daerah juga menyiapkan sejumlah lokasi pengungsian sementara, antara lain di Aula BKPSDM, aula kecamatan, serta beberapa bangunan lain yang dinilai layak digunakan jika kondisi mengharuskan warga mengungsi.

“Intinya, seluruh perangkat daerah bergerak sesuai tugas dan fungsinya masing-masing agar penanganan banjir berjalan maksimal dan masyarakat tetap terlayani,” pungkas Saidi Mansyur.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *