Hukum dan Kriminal

BPBD Kalsel Pantau Lima Kabupaten/Kota Se-Kalsel Terdampak Banjir

BPBD Kalsel Pantau Lima Kabupaten/Kota Se-Kalsel Terdampak Banjir


 

BANJARBARU- Curah
hujan yang cukup tinggi di wilayah Kalimantan Selatan dalam seminggu terakhir ,
mengakibatkan Bencana banjir melanda lima (5) Kabupaten/Kota se-Kalsel . Guna
mengantisipasi dan penanganan banjir , Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan monitoring (pemantauan)
kejadian banjir di sejumlah daerah terkait curah hujan yang tinggi pada awal
Februari 2023.

 

Kepala
Pelaksana BPBD Prov Kalsel, R Suria Fadliansyah menginstruksikan kepada
jajarannya untuk segera memantau kenaikan tinggi muka air sungai, dampak hujan
di wilayah Kalsel.

 

“Kita
melakukan monitoring permukaan air di lima daerah yakni di Kabupaten Banjar,
Tanah Laut, Tapin dan Hulu Sungai Selatan serta Kota Banjarbaru,� kata R Suria
Fadliansyah, Jumat (3/2/2023).

 

Ini
sejalan dengan arahan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor sehingga dilakukan sebagai
langkah mitigasi, untuk mengurangi dampak bencana.

 

Tim
monitoring tidak hanya melakukan koordinasi ke daerah-daerah, namun dilakukan
pula pengecekan persiapan personil dari Tim Reaksi Cepat (TRC) serta peralatan
yang diperlukan dalam bantuan penanganan bencana.

 

“Pantauan
BPBD Kalsel, terjadi banjir di beberapa titik di lima daerah tersebut dengan
ketinggian permukaan air yang bervariasi dari masing-masing wilayah,�
lanjutnya.

 

Banjir
yang terjadi disebutkan masih dapat ditangani oleh BPBD kabupaten/kota dengan
melakukan penanganan berupa melakukan pendataan warga terdampak, evakuasi warga
apabila diperlukan, pendistribusian logistik kepada warga yang terdampak
banjir, melakukan mitigasi peringatan dan dampak bencana kepada masyarakat,
karena jarak antara sungai dengan pemukiman penduduk yang sangat dekat.

 

Kemudian
BPBD Kabupaten/Kota selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Kalsel, terkait
penanganan dampak banjir, hal ini untuk koordinasi penanganan lanjutan terkait
dengan luas cakupan, kerusakan dan kerugian pada wilayah terdampak, upaya
penanganan yang dilakukan, dan ketersediaan SDM, peralatan dan logistik.

(MC Kalsel-Red)