Bupati HST Dorong Pegawai RSUD Damanhuri Beri Pelayanan Terbaik
Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H Aulia Oktafiandi memimpin apel pagi di RSUD H Damanhuri Barabai, Jumat (20/9/2024). Apel tersebut diikuti direktur beserta ratusan pegawai rumah sakit.
Dalam arahannya, Bupati Aulia mengatakan tenaga kesehatan di RS H Damanhuri adalah garda terakhir dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat HST. Tentu mereka dituntut untuk bisa memberikan pelayanan yang terbaik.
“Bapak ibu adalah orang yang lebih sering melihat orang berdoa berharap kesembuhan dan kebaikan kehidupannya. Kalian adalah saksi hidup warga HST yang berjuang dalam menghadapi penyakit yang dihadapinya,” katanya.
Tentu tugas mulia tersebut menuntut para tenaga kesehatan melaksanakan apa yang sudah menjadi tanggung jawab. Bupati juga meminta tenaga kesehatan bekerja menggunakan hati.
“Berikan yang terbaik dari semua energi yang kita miliki. Tantangan kita selama ini yang paling berat adalah bagaimana memberikan solusi ke masyarakat ketika mereka sudah putus asa dengan penyakitnya,” tambahnya.
Untuk itu, lanjut bupati, agar seluruh pegawai di RS Damanhuri bisa menunjukan empati dan rasa kasing sayang. Sebab inilah bentuk tertinggi dari kemanusiaan.
“Saya ingin juga mereka mengedepankan pengabdian dalam bekerja. Jangan hanya bekerja sesuai jam terus pulang tidak memikirkan lagi. Atau kita hanya ingin menjadikan rumah sakit hanya tempat kerja mengambil gaji doang?,” sebutnya.
Dengan memberikan pelayanan terbaik, masyarakat bisa melihat dan menilai bahwa ada rasa sayang dan empati yang mereka terima selama di rumah sakit.
“Kami berharap ditengah-tengah tantangan yang dihadapi rumah sakit, bapak ibu bisa menunjukan kesabaran yang tinggi dan mudahan kesabaran itu bisa membuahkan hasil yang manis pada akhirnya,” pungkasnya.
Selain memimpin apel, bupati juga menyerahkan penghargaan kepada para pegawai rumah sakit yang berprestasi. Setelah memberikan arahan, Bupati Aulia ditemani Direktur RSUD H Damanhuri, dr Nanda Sujud Andi Yudha Utama beserta para jajaran untuk meninjau progres pembangunan IGD terpadu.