Bupati Tanah Bumbu Diperiksa Dugaan Korupsi, KAKI Apresiasi Polda Kalsel
BANJARBARU, KN – Menyusul diperiksanya Bupati Tanah Bumbu dr H Zairullah Ashar dan beberapa pejabat Tanah Bumbu lainnya oleh Ditreskrimsus Polda Kalsel,
Kapolda Irjen Pol Wiranto menanggapi pemeriksaan itu Rabu (20/03/2024).
Dalam kesempata setelah buka puasa bersama di Kantor Polda Kalsel Banjarbaru, kepada wartawan Irjen Pol Wiranto menyampaikan, bahwa pemeriksaan Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar masih berproses hingga tahap pemeriksaan keterangan.
“Terkait Bupati Tanah Bumbu masih dalam proses, beberapa hal dalam tahap pemeriksaan pemeriksaan,” ungkapnya.
Ditanya terkait dugaan kasus, ia masih belum bisa memberi keterangan lebih lanjut, hanya saja ia menekankan bahwa pemeriksaan masih terus berproses.
“Masih dalam pemeriksaan, untuk dugaan dari awal sudah ada dugaan,” pungkas Kapolda.
Ketua LSM Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Kalsel mengapresiasi langkah Ditreskrimsus Polda Kalsel dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi di Pemkab Tanah Bumbu, hingga memeriksa Bupati Zairullah Azhar “Bukti Polda Kalsel tidak pandang bulu dalam penegakan hukum,” dihubungi via ponsel tadi malam
Pria yang akrab disapa H Usai itu , mengaku turut mengikuti perkembangan kasus dugaan korupsi pengadaan tanah untuk pembangunan Kantor Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2023 senilai Rp 4,7 miliar ini.
“Saya mendukung langkah yang dilakukan Polda Kasel,” ucap pria yang kerab aksi di Mabes Polri, Kejagung dan KPK Jakarta ini.
Menurutnya , dalam kasus di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemkab Tanah Bumbu ini, diduga melibatkan banyak orang termasuk pejabat.
Dilakukan secara berjamaah,” duga Usai .
Menurutnya dalam pembelian tanah untuk aset dalam Pemkab Tanbu artinya pasti melibatkan Lintas SKPD. Bisa Bapeda ,PUPR dan dinas lainya ,”Karena pembelian tanah kan tidak serta dianggarkan ,awal mula kan di Bapeda ,dalam.perencanaan ,terus di anggarkan ,artinya DPRD pun pasti mengetahui ,jadi dalam.hal ini penyidik Krimsus Polda Kalsel pasti akan memeriksa ,siapapun yang terlibat” urai nya.
Namun sambungnya tetap dikedepankan azas praduga tak bersalah dulu “Yang jelas Kita apresiasi terhadap Polda Kalsel” pungkasnya
Penulis/ Editor: Iyus