Diduga Selingkuhi Istrinya Oknum Anggota TNI Aniaya Anggota Polisi Tapin di Wisma Kandangan, Danrem 101 Antasari : Murni Masalah Pribadi, Sudah Ditahan
KANDANGAN, KN – WARGA Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) digegerkan dengan perkelahian seorang anggota Polisi dan seorang anggota TNI, Minggu,( 22/10/ 2023) sekitar pukul 14.15 WITA.
Akibat perkelahian tersebut anggota polisi bernama Muhammad Rifai mengalami luka parah di mata akibat sabetan senjata tajam .
Belakangan diketahui polisi itu anggota polisi yang bertugas Polres Tapin Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) .
Penganiyaan diduga dilakukan oknum anggota TNI berinisial Praka N di Wisma Amawang , Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Minggu,( 22/10/ 2023) sekitar pukul 14.15 WITA.
Berdasarkan info didapat ,
Korban yang berpangkat Briptu tersebut dianiaya diduga karena berselingkuh dengan istri pelaku berinisial Ny L yang bekerja di Satpol PP Tapin.
Baca Juga: Akibat Angin Kencang, Rumah Warga Di Pinang Habang HSU Rusak
Sebelum kejadian Praka N mengirim pesan whatshapp yang seolah-olah isi chat tersebut dari istrinya untuk janjian dengan Briptu M. Rifai untuk bertemu di Wisma Amawang .
Ketika korban memasuki halaman wisma,pelaku sudah stanby dengan 2 orang temannya (identitas belum diketahui dan dalam pencarian) di dalam mobil.
Sesaat ketika korban datang, pelaku mengejar korban menggunakan parang disusul oleh temannya
Korban yang terluka terkena sabetan parang pelaku usai mengalami luka di tengah pelipis mata kiri dan kanan, tangan Kanan bagian pergelangan bawah luka robek, belum sadarkan diri dan kabarnya harus dilakukan operasi. Korban yang terluka langsung dibawa ke RS Hasan Baseri Kandangan guna diberikan perawatan medis.
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Mochamad Rifai ketika dikonfirmasi mempersilahkan langsung ke Kapolres HSS.
Sementara Kabid Propam Polda Kalsel Kombes Pol Djaka Suprihanta enggan memberikan komentar.
Komandan Resort Militer (Danrem) Korem 101/Antasari, Brigjen (TNI) Ari Aryanto dihubungi melalui pesan Whatsapp, menegaskan kejadian di Wisma Amawang itu murni karena masalah pribadi.
“Urusan rumah tangga. Ada dugaan terjadi perselingkuhan antara istri pelaku dengan korban,” tulis Ari, Senin (23/10/2023) malam.
Namun demikian lanjutnya, sudah ada pengakuan dari istri pelaku sehingga memicu terjadinya penganiayaan terhadap korban.Tadi pagi pelaku menyerahkan diri ke Subdenpom dan sekarang sudah ditahan di Denpom VI/2 Banjarmasin untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” jelasnya.
Selain itu, Ari mengatakan dirinya sudah berkomunikasi dengan Kapolda Kalsel, Kapolres terkait, dan seluruh komandan di satuan TNI di wilayah Kalsel.“Saya berkomunikasi untuk sama-sama menjaga situasi agar tetap kondusif. Karena ini murni masalah pribadi. Proses hukum terhadap pelaku sedang dilaksanakan,” tegasnya.
Pada pagi tadi pun kata Ari, ia mengimbau ke sekuruh prajurit untuk tidak ada lagi yang melakukan tindakan-tindakan di luar kendali para komandan satuannya
Penulis/Editor : Iyus