Eks Pimpinan KPK Sebut Presiden Prabowo Punya Harapan Pemberantasan Korupsi
Mantan pimpinan KPK jilid IV, Saut Situmorang menyambangi dewas KPK untuk membahas pemberantasan korupsi di pemerintahan Prabowo-Gibran. Ia menekankan pentingnya transparansi, akuntabelitas dan jauhi konflik kepentingan untuk menjalankan pemberantasan korupsi dalam pemerintahan kedepan.
“Salah satu ciri khas pemberantasan korupsi itu kan harus transparan ya, akuntabel, bebas dari konflik kepentingan. Tentunya, yang paling umum adalah sebenarnya kita sangat excited dengan pemerintahan baru ini,” kata Saut di Gedung ACLC KPK, Kamis (31/10/2024).
Saut optimis pemerintahan yang dipimpin presiden Prabowo memiliki harapan dalam pemberantasan korupsi. “Ada banyak impian, banyak harapan, banyak diskusi, banyak yang skeptik juga,” katanya.
Hal yang sama juga ditegaskan ketua KPK jilid IV Agus Raharjo. Menurutnya, Presiden Prabowo memiliki komitmen pemberantasan sangat kuat.
“Presiden (Prabowo) kelihatannya komitmennya sangat kuat. Nah, mudah-mudahan langkah itu akan betul-betul nanti mempengaruhi perjalanan negara kita,” kata Agus.
Presiden RI Prabowo Subianto menekankan komitmen yang besar dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Prabowo memiliki strategi khusus untuk mengurangi tindakan korupsi.
“Kita harus punya sistem pengawasan yang ketat. Serta, tekad untuk menegakkan hukum dengan tegas,” kata Prabowo, dikutip Senin (28/10).
Presiden Prabowo mengatakan, banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi tindakan korupsi. Salah satunya dengan sistem yang benar.
Kepala Negara mengatakan, dirinya juga akan memberikan jaminan kualitas hidup yang baik bagi para pengambil kebijakan. Menurutnya, cara ini dapat membuat para pejabat tidak merasa kekurangan. (RRI)
