Prov Kalsel

Gubernur Kalsel Dorong Pengembangan Generasi Qariah di Banua

Gubernur Kalsel Dorong Pengembangan Generasi Qariah di Banua

KABUPATEN BANJAR, KAKINEWS.ID – Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, menyampaikan harapannya agar pengembangan generasi qariah di bumi Banua terus ditingkatkan. Pernyataan ini disampaikan dalam sambutannya pada acara rutin bulanan Salawatan dan Tausiah di Alam Roh 88 Desa Kiram, Kabupaten Banjar, pada hari Senin (25/3/2024).

Sahbirin memulai sambutannya dengan mengutip salah satu firman Allah, yaitu Q.S. Al Baqarah ayat 183 yang berbunyi, “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa.”

“Ia berharap agar bacaan ayat-ayat suci Al Quran yang telah dikumandangkan dengan suara merdu dan luar biasa, termasuk dari para qariah yang berprestasi, akan melahirkan lagi qori-qoriah Banua tercinta Kalimantan Selatan,” ungkap Sahbirin.

Harapan ini disampaikan sebagai bentuk apresiasi kepada qariah, Ramadhan Najwa, yang membacakan ayat suci Al Quran pada awal acara Salawatan dan Tausiah bersama Guru Ahmad Sufian Al Banjari, seorang qariah Banua yang telah meraih berbagai prestasi.

Acara rutin bulanan ini, yang bertepatan dengan bulan Ramadan, dimulai dengan buka puasa bersama, salat Magrib dan Isya, diikuti oleh salat Tarawih, dan kemudian dilanjutkan dengan Salawatan dan Tausiah. Acara ini dipandu oleh Kepala Dinas Kominfo Muhamad Muslim, dengan qariah Ramadhan Najwa sebagai pembawa acara, serta pembacaan doa oleh Habib Ali Abdullah Al Aydrus.

Meskipun pada agenda awal kegiatan ini akan diisi oleh Abuya Dr. Arrazy Hasyim dengan tema tausiah “Jalan Menuju Pulang 10”, namun acara tersebut dibatalkan karena istri beliau masuk rumah sakit.

Sebagai pengganti, Guru Ahmad Sufian Al Banjari juga mengapresiasi maksud dan harapan dari Gubernur Kalsel Sahbirin Noor untuk meningkatkan kader-kader pembaca ayat suci Al Quran serta peningkatan keimanan masyarakat Banua.

“Kita bersyukur kepada Allah, kita memuliakan Nabi, kita menjalin silaturahmi, kita mendengarkan bacaan Al Quran tadi, dan kita memperhatikan nasihat Bapak Gubernur tadi, serta mengisi dengan peningkatan keimanan,” ujar Guru Sufian Al Banjari.(drs/mckalsel)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *