Harapan Masyarakat Guntung Paikat Kepada Walikota Baru Banjarbaru Akan Hak Atas Tanah dan Rumah Mereka
Sudah puluhan tahun masyarakat di Kelurahan Guntung Paikat, Kota Banjarbaru, tinggal dan membangun kehidupan di atas tanah yang mereka rawat, tempati, dan wariskan dari generasi ke generasi. Rumah-rumah sederhana yang berdiri di sana bukan sekadar bangunan fisik, melainkan simbol perjuangan hidup dan pengikat sejarah keluarga.
Namun, harapan untuk hidup tenang terusik ketika Pemerintah Kota Banjarbaru sebelumnya mengklaim kepemilikan atas tanah-tanah yang selama ini telah dihuni oleh warga. Klaim tersebut menimbulkan ketidakpastian hukum, kecemasan, dan kekhawatiran akan hilangnya hak atas rumah yang telah menjadi bagian dari hidup masyarakat selama puluhan tahun.
Kini, seiring dengan bergantinya kepemimpinan di Kota Banjarbaru, masyarakat Guntung Paikat menggantungkan harapan baru kepada Wali Kota yang baru. Harapan agar suara mereka didengar, keberadaan mereka diakui, dan hak mereka atas tanah dan rumah yang mereka tempati dapat diselesaikan dengan adil dan manusiawi.
Masyarakat tidak menuntut lebih dari yang semestinya. Mereka hanya ingin legalitas atas tanah yang telah mereka jaga selama bertahun-tahun, agar mereka bisa hidup tanpa rasa takut dan bisa mewariskan tempat tinggal yang sah kepada anak cucu mereka. Mereka berharap, Wali Kota baru bisa menjadi pemimpin yang berpihak pada keadilan sosial, yang membuka ruang dialog, dan yang mampu menyelesaikan permasalahan ini secara transparan dan berpihak pada rakyat kecil.
Kami percaya, pemimpin yang lahir dari kepercayaan masyarakat akan mendengar suara-suara dari bawah. Semoga di bawah kepemimpinan baru, kejelasan status tanah di Guntung Paikat dapat terwujud, dan masyarakat bisa melanjutkan hidup dengan rasa aman dan tenang.
