Kejurprov Menembak Libatkan Usia Dini

Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuam Menembak Indonesia (Perbakin) Kalsel menggelar Kejuaraan Provonsi (Kejurprov) 2025.
Even ini melibatkan usia dini untuk menjaring atlet muda potensial yang dimulai, pada Selasa (29/4/2025), di Indoor dan Outdoor Belitung Shpting Club Banjarmaain.
“Sebanyak 217 atlet dari 12 kabupaten dan kota yang menjadi kontestan Kejurprov Menembak tahun ini,” sebut Ketua Panitia Kejurprov, Harianto.
Diantara peserta itu, lanjutnya, juga melibatkan kelompok usia dini. “Kami memberikan perhatian khusus pada pembinaan atlet usia dini,” jelas Harianto yang juga Wakil Ketua Bidang Berburu Perbakin Kalsel.
Adapun nomor yang dipertandingkan, sambungnya, terdiri 8 kelas indoor putra dan putri. Kemudian 9 kelas outdoor putra dan putri. “Kejurprov ini menjadi tolok ukur kesiapan atlet menembak Kalsel. Mengingat Porprov Tala mendatang akan mempertandingkan tembak sasaran, berburu, dan reaksi yang terdiri 22 kelas” bebernya.
Ketua Umum Perbakin Kalsel, Herman Chandra, dalam smabutan tertulis yang dibacakan oleh Sekretaris Umum Perbakin Kalsel, Sudirno, menyampaikan apresiasi atas berjalannya pembinaan di tingkat kabupaten/kota melalui Kejurprov ini.
“Kita ingin prestasi atlet menembak Kalsel dapat semakin maksimal dan berkesinambungan. Prestasi hanya dapat diraih melalui kerja keras dan kesungguhan dari atlet serta pengurus organisasi,” ucapnya.
Belakangan ini, menurutnya, adanya penurunan kualitas latihan yang berdampak pada prestasi atlet di PON XI 2024 Aceh-Sumut. Kendati demikian, tetap optimistis Kejurprov kali ini akan memunculkan bibit-bibit atlet baru yang lebih potensial.
“Kabar baiknya, salah satu atlet menembak Kalsel, Yasmin, akan segera bertanding ke India dalam waktu dekat mewakili Indonesia di tingkat internasional,” terangnya.
Walikota Banjarmasin, HM Yamin, saat membuka kejuaraan, menyampaikan harapannya agar Kejurprov ini terus melahirkan atlet-atlet muda berbakat yang dapat mengharumkan nama daerah, khususnya Banjarmasin.