Kelengkapan Jalan Umum Di Tala Perlu Pembenahan

TANAH
LAUT, KN – Komisi
III DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) menyayangkan minimnya perlengkapan jalan
umum di Kabupaten Tanah Laut (Tala). Kepala
Subbag Humas Sekretariat DPRD (Setwan) Kalsel Dedy Noriadi mengatakan, saat
kunjungan kerja (Kunker) Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur ke Tala,
dilansir dari Antaranews.
Padahal
perlengkapan jalan berperan penting untuk mendukung ketertiban dan kelancaran
lalu lintas, oleh karena itu Komisi III monitoring berkala ke sejumlah titik
jalan umum di “Bumi Tuntung Pandang” agar fungsinya tetap terjaga
guna keselamatan bersama.
Sebagaimana
Pasal 25 ayat (1) Undang Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009
tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, setiap jalan yang digunakan untuk
lalulintas umum wajib dilengkapi dengan perlengkapan jalan, di antaranya rambu
lalulintas, marka jalan, dan alat pemberi isyarat lalu lintas hingga alat
penerangan jalan.
Oleh
sebab itu pula, lampu jalan dan marka jalan menjadi fokus Komisi III karena
peran fungsinya yang amat penting untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas,
lanjut Juru Bicara (Jubir) Setwan Kalsel tersebut.
“Kami
memeriksa Penerangan Jalan Umum (PJU) yang dimiliki oleh Balai Jalan, sekaligus monitoring rencana pembangunan
‘halte’ (tempat pemberhentian angkutan darat) yang dimiliki oleh Dinas
Perhubungan (Dishub),â? jelas Sekretaris Komisi III H Gusti Abidinsyah seperti
dikutip Jubir Setwan Kalsel.
Salah
satu titik pemberhentian yang menjadi perhatian rombongan Komisi III yakni di
jalan depan SDN Pandahan 2, Kecamatan Bati-Bati, Tala, berdasarkan pengakuan
dari Kepala SDN tersebut Isnaniah, acapkali terjadi kecelakaan di situ.
Pada
kesempatan itu, Kepala SDN Penahanan 2 Isnaniah menerangkan, baru-baru siswanya
kami menjadi korban tertabrak truk, masih rawat jalan karena ada tulang yang
patah.
“Kami
inisiatif dengan dana pribadi membeli traffic cone, tapi beberapa sopir tetap
tidak mengurangi laju kendaraan, bahkan traffic cone-nya dilindas begitu saja,â?
keluh Isnaniah di hadapan rombongan Komisi III.
Abidinsyah
bersama anggota Komisi III lainnya inginkan perlengkapan jalan, baik marka
jalan maupun PJU agar lengkap sesegera mungkin karena jelas sekali urgensinya.
âIni
kan dekat sekolah, jalur ini cukup padat, jadi kami minta juga nanti dibuatkan
pita penggaduh atau rumble strip supaya tidak terjadi kecelakaan. Sudah sering
terjadi kecelakaan disini, tadi kita juga ada masukkan untuk dibuatkan halte
dan zebra cross,â? ujar Abidinsyah.
Sementara
Kepala Seksi Keselamatan Sarana dan Prasarana Lalu Lintas Jalan, Dishub Kalsel
Ihda Wardati yang juga ikut dalam kegiatan monitoring tersebut mengatakan,
bahwa saat ini sedang dalam proses.
âHalte
bus di depan SDN Pandahan 2 ini rencananya bulan Maret sudah jadi, sedang kita
kebut,â? tutur Ihda.
(Ant-Red)