
BANJARMASIN, KN – Dalam upaya mencapai kesejahteraan masyarakat, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Hendra Hadi Wijaya (Caleg nomor urut 1 Dapil 3 Kabupaten Banjar), yang akrab disapa Hendra JT, dan Ida Marlia (Caleg nomor urut 3 Dapil 3 Kabupaten Banjar) telah menunjukkan kekompakan yang luar biasa. Keduanya berhasil mematangkan kolaborasi tanpa membiarkan ego menghalangi misi bersama saat mengunjungi masyarakat di dapil 3.

Saat berada di lapangan, kekompakan antara Hendra JT dan Ida Marlia menjadi sorotan utama. Mereka tidak hanya sekadar mewakili partai, tetapi juga menunjukkan kesatuan visi dan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Langkah konkret dalam melakukan kunjungan ke daerah tersebut menjadi bukti nyata bagaimana kerja sama yang solid antara kader PSI dapat berkontribusi positif bagi masyarakat.
Dalam keterangannya, saat ditemui di rumah makan Acan Raja Banjar, Selasa ( 08/01/24 ). Hendra JT menegaskan, “Kesejahteraan masyarakat adalah prioritas utama kami di PSI. Kompak dan bersatu adalah kunci untuk mencapai tujuan bersama, dan bersama-sama dengan Ida Marlia serta seluruh tim, kami berkomitmen untuk mewujudkan peningkatan yang berarti bagi warga Kabupaten Banjar.”
Ida Marlia juga menambahkan, “Ego pribadi harus ditinggalkan demi kepentingan bersama. Kolaborasi antar kader PSI adalah fondasi utama untuk mewujudkan perubahan yang positif dalam masyarakat.”
Kehadiran mereka di lapangan tidak hanya sebagai representasi politik, tetapi juga sebagai bentuk nyata dari semangat kolaboratif yang diperlukan untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa kebersamaan dalam partai politik tidak hanya sebatas retorika, tetapi juga menjadi landasan utama untuk mewujudkan kesejahteraan bersama.
Meskipun keduanya mengusung program yang berbeda, seperti Hendra JT yang mempunyai sederet program, dirinya mengungkapkan keinginan besarnya untuk membangun dapil 3, dedikasi ini bahkan ia tuangkan dalam janjinya yang akan mengalokasikan 50% gajinya jika terpilih nanti untuk program kesejahteraan masyarakat, mengarahkan dana aspirasi yang ada di dewan untuk pembangunan yang berkelanjutan dengan berlandaskan keadilan tanpa melupakan 9 pilar program utama dari PSI, melanjutkan dan menyempurnakan program dari Jokowi.
” Dedikasi ini saya persembahkan untuk masyarakat jika memang mereka memberikan kepercayaan itu, karena memang mandat masyarakat adalah amanah yang wajib untuk kita prioritaskan, dan memang saya pribadi meminta masyarakat untuk mengawal langsung atas kinerja yang akan saya jalankan nantinya, transparansi merupakan hal penting dalam menjaga kepercayaan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ida Marlia fokus dalam program pemberdayaan perempuan untuk bisa berdikari dan mandiri, bagi dirinya perempuan jaman sekarang harus mampu mengolah keterampilan dan kemampuan untuk bisa membantu perekonomian keluarga sehingga hal ini nantinya diharapkan bisa membantu banyak aspek seperti menekan angka kemiskinan, serta fokus dengan perlindungan anak terhadap tindak kekerasan mental dan fisik.
Lebih lanjut, mereka sepakat untuk tetap mengupayakan tujuan utama yaitu Prabowo – Gibran untuk satu putaran pada pemilu yang tinggal menghitung hari.(drs)