Maju Pilgub Kalsel, Acil Odah Incar Usungan Koalisi Partai Politik
BANJARMASIN – Raudatul Jannah alis Acil Odah, satu-satunya figur perempuan yang memastikan diri maju kontestasi Pilgub Kalsel 2024. Dua partai besar Golkar dan Gerindra dilirik Acil Odah dan menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal calon gubernur, Rabu (15/5/2024).
Di DPD Partai Golkar Kalsel, Acil Odah melalui perwakilan dari pihak keluarga yakni Muhammad Syahrizal Aufa menyerahkan berkas pendaftaran yang langsung diterima suaminya Sahbirin Noor atau Paman Birin selaku ketua DPD Golkar Kalsel.
Sedangkan, penyerahan berkas pendaftaran Acil Odah di DPD Partai Gerindra Kalsel, Jalan A Yani KM 12,5 Gambut, Kabupaten Banjar, langsung diwakilkan Paman Birin. Berkas pendaftaran tersebut diterima Ketua DPD Partai Gerindra Kalsel, Mariana.
Perolehan 7 kursi Gerindra di DPRD Kalsel pada Pemilu 2024 lalu menjadi daya tarik bagi Acil Odah dengan harapan diusung partai yang dipimpin Prabowo Subianto. Paman Birin berharap, Golkar dan Gerindra menjadi teman koalisi pada kontestasi Pilgub Kalsel mendatang.
“Makanya kita lihat ya, memang siapapun bisa terjadi,” tuturnya.
Selain Gerindra, Acil Odah juga melirik partai lain agar diusung maju Pilgub Kalsel di antaranya Golkar, NasDem, dan PKB. Untuk diketahui, Acil Odah untuk bisa maju Pilgub Kalsel harus mendapat usungan partai politik dengan perolehan minimal 11 kursi DPRD Kalsel.
Saat ini hanya Partai Golkar dengan perolehan 13 kursi di DPRD Kalsel, yang dapat mengusung kandidat tanpa koalisi. Partai berlogo pohon beringin tersebut juga partai yang dilamar Acil Odah meski DPD Golkar Kalsel dipimpin sang suami. Kendati demikian Acil Odah tetap melakukan ikhtiar politik mendaftar ke partai lainnya.
“Kita kepengen mendaftar kesemuanya, namun masih berpikir tidak ingin kesan memborong partai, makanya kalau sudah cukup Alhamdulillah,” pungkasnya.
Sementara itu, saat ini ada beberapa nama selain Acil Odah yang juga mendaftar untuk mendapatkan usungan Partai Gerindra, yakni Nasrullah, Anang Syakhfiani, duet Muhidin-Hasnuryadi Sulaiman, dam Akhmad Rozanie. Nama-nama tersebut akan dibahas DPD Partai Gerindra Kalsel, yang kemudian akan diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPD).
“Insya Allah kami terima dan nanti akan diteruskan ke DPP,” tutupnya.
