Olahraga

Meningkat Prestasi Atlet SPOBDA PPLPD Kalsel, Begini Target 2025

Meningkat Prestasi Atlet SPOBDA PPLPD Kalsel, Begini Target 2025

Meningkat, prestasi atlet SPOBDA PPLPD Kalsel dengan menorehkan prestsi membanggakan selama 2024.

Kepala Seksi Pengelolaan Olahraga Pendidikan dan Sentra Olahraga, Asfia Urrahman, melaporkan bahwa lebih dari 33 persen atlet Sistem Pembinaan Olahraga Berjenjang Daerah (SPOBDA) PPLPD berhasil meraih medali di berbagai kejuaraan yang diikuti. Angka ini jauh melampaui target yang ditetapkan sebesar 20 persen.

“Alhamdulillah, pencapaian kami di tahun 2024 sangat baik. Dari total atlet yang kami bina, lebih dari sepertiganya berhasil meraih medali. Tahun lalu kami memperoleh 14 medali emas, 9 perak, dan 17 perunggu,” jelas Asfia mewakili Plt Kadispora Kalsel, M Fitri Hernadi.

Menghadapi tahun 2025, pihaknya menargetkan pencapaian yang lebih tinggi.
“Kami menargetkan sekitar 36 atlet dapat membawa pulang medali tahun ini. Semangat mereka luar biasa,” ujarnya optimis.

Salah satu pencapaian terbaru datang dari cabang olahraga pencak silat Sistem Pembinaan Olahraga Berjenjang Nasional (SPOBNAS) Kalsel, di mana dari empat atlet yang diberangkatkan, tiga berhasil menyabet medali. Kejuaraan tersebut diselenggarakan oleh CNN dengan dukungan dari Kemenpora, meskipun bukan bagian dari Kejurnas PPLPD resmi.

Namun, tantangan tetap ada. Tahun ini, anggaran yang terbatas membuat pelaksanaan Kejurnas PPLPD kemungkinan besar ditiadakan. Sebagai alternatif, SPOBDA akan aktif mengikuti kejuaraan terbuka berskala nasional, untuk memastikan para atlet tetap mendapatkan pengalaman bertanding yang penting dalam proses pembinaan.

“Pembinaan tidak bisa maksimal tanpa pertandingan. Karena di situlah kita bisa menilai perkembangan atlet. Walaupun tidak semua bisa diberangkatkan, kami harus selektif agar hasilnya tetap maksimal,” tambah Asfia.

Agenda ke depan juga tidak kalah menarik. Dalam waktu dekat, atlet loncat indah dari Kalimantan Selatan akan mengikuti kejuaraan internasional. Sementara itu, kegiatan Popda dan pemantauan langsung dari tenaga ahli juga sudah dijadwalkan, termasuk pemaparan hasil tes kebugaran atlet.

Saat ini, SPOBDA membina 14 cabang olahraga. Hampir seluruh cabang telah menyumbangkan medali, kecuali atletik yang belum mencatatkan prestasi di tahun lalu.

+ posts

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *