Musycab Muhammadiyah Banjarmasin 4, Gusti Ridwan Terpilih Jadi Ketua
BANJAMASIN, KN
Ir H Gusti Ridwan Syofyani terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Banjarmasin 4 dalam Musyawarah Cabang (Musycab) Muhammadiyah Banjarmasin 4 ke-15 di Galaxi Hotel Banjarmasin, Sabtu (14/10/2023).
Sebelum terpilih secara aklamasi, peserta Musycab memlilih bakal calon formatur dengan suara tertinggi melalui e-voting.
Dalam e-voting terpilih secara berurutan 16 orang calon tetap dengan suara tertinggi hingga terendah. Kemudian, dari 16 diambil 8 orang yang menjadi formatur untuk masuk dalam struktur PCM Banjarmasin 4.
BACA JUGA: Upaya Polri dan Masyarakat Lestarikan Lingkungan : 1.850 Pohon Mangrove Ditanam
Dalam rapat formatur 8 orang itulah, akhir secara aklamasi Ir H Gt Ridwan Syofyani untuk menjadi Ketua PCM Banjarmasin 4 periode 2022-2027, sekaligus menggantikan H Taufik Hidayat (menjabat ketua selama 3 periode).
Ir H Gusti Ridwan Syofyani dalam sambutannya, akan meneruskan kembali program, terutama dalam pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).
Untuk itu, Ia berharap, mendapatkan dukungan dari anggota dan pengurus PCM Banjarmasin 4. “Ini amanah yang diemban, harus selalu mendapatkan dukungan dari pengurus dan anggota,” papar mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Banjarmasin ini.
BACA JUGA: OJK Kalimantan Literasi Keuangan untuk Kaum Wanita
Ia pun berkeinginan, terus mendapatkan perhatian dan arahan dari Pimpinan Muhammadiyah Daerah (PDM) Kota Banjarmasin.
Ketua PDM Kota Banjarmasin Dr H Maskur, menutup Musycab Muhammadiyah Banjarmasin 4 didampingi Ketua PCM Terpilih Ir H Gusti Ridwan Syofyani, dan H Taufik Hidayat (Ketua PCM Tiga Periode) (foto: barito post)
Sementara itu, Ketua PDM Kota Banjarmasin Dr H Maskur mengapresiasi pemilihan Ketua PCM Banjarmasin 4. “Ini sangat demokratis, dan semoga kepemimpinan PCM Banjarmasin 4 periode 2022-2027 lebih baik lagi,” ucapnya.
Maskur pun mengingatkan, penempatan orang-orang dalam stuktur PCM Banjarmasin 4 dapat menjaga dan memahami AD/ART Muhammadiyah. “Pengurus harus sejalan dengan ideologi Muhammadiyah. Sebagai organisasi moderat, Muhammadiyah harus terus mendapat simpati dari masyarakat, terutama dalam pengelolaan AUM,” bebernya.
BACA JUGA: Santri Ganjar Borong Dagangan Warung UMKM, Fauzy: Bisa Bantu Pelaku Usaha
Ketua PCM Banjarmasin 4 (3 periode) H Taufik Hidayat mengaku bersyukur telah menghasilkan pemilihan pimpinan PCM Banjarmasin 4 yang demokratis sesuai tata tertib. “Proses melalui dari usulan peserta (mewakili ranting), organisasi otonom (ortom) untuk calon tetap 16 orang,” katanya.
Melalui e-voting inilah, sambungnya, pemilihan lebih demokratis. “Tidak ada rekayasa, dan tidak ada pengaturan,” tandasnya.
Perlu diketahui, Musyawarah Cabang (Musycab) Muhammadiyah 4 ke-15 dan ‘Aisyiyah Banjarmasin 4 ke-11 bertema “Menuju Pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah & Aisyiyah Profesional Berkemajuan”. Dibuka Pemko Banjarmasin H Iwan Fitriadi dan ditutup Ketua PDM Kota Banjarmasin Dr H Maskur.
BACA JUGA: Sambangi Kejati dan Bea Cukai, LSM KAKI Kalsel Kawal Kasus Dugaan Ekspor
Musycab dihadiri Didik Suhardi SH, MSi, PhD, Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Budaya, dan Peningkatan Prestasi Olahraga, Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia, sekaligus memberikan pencerahan kepada peserta musycab. (af/bjm)
