Nataru, KSOP Kotabaru-Batulicin Prediksi Lonjakan Penumpang 11 Persen
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kotabaru-Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, menggelar apel pembukaan posko penyelenggaraan angkutan laut Natal dan Tahun Baru 2024 di Pelabuhan Samudra, Pelindo Batulicin, pada Selasa (17/12/2024).
Kepala Seksi Lalu Lintas Laut dan Usaha Kepelabuhan KSOP Kelas II Kotabaru-Batulicin, Supian, menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan lima armada kapal untuk menghadapi lonjakan penumpang selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Lima kapal yang disiapkan terdiri atas jenis roll on roll off (Roro) dan passenger ship, yaitu tiga unit kapal dari PT Pelni (Persero), satu unit milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Batulicin, dan satu unit milik PT TTSB,” ujar Supian mewakili Kepala KSOP Kelas II Kotabaru-Batulicin, Taufan Eka Putra.
Supian merinci kapal milik PT Pelni, yakni KM Wilis, KM Egon, dan KM Sabuk Nusantara 95, yang masing-masing memiliki kapasitas penumpang mencapai 403–405 orang. Selanjutnya, KM Dharma Ferry III milik PT DLU Cabang Batulicin memiliki kapasitas 496 penumpang, sedangkan Sabuk Nusantara III milik PT TTSB dapat mengangkut hingga 400 penumpang.
“Kapal-kapal ini akan melayani sejumlah rute pelayaran, di antaranya Batulicin–Pare-pare, Batulicin–Surabaya, Batulicin–Makassar, serta lintas daerah seperti Kotabaru–Batulicin–Marabatuan–Maradapan–Matasiri–Kotabaru–Majene. Selain itu, ada pula rute Batulicin–Kotabaru–Tana Grogot, Kotabaru–Mamuju, Batulicin–Pare-pare, dan Batulicin–Makassar dengan perjalanan pulang-pergi (PP),” ungkapnya.
Menurut Supian, jumlah penumpang selama libur Natal dan Tahun Baru 2025 diprediksi meningkat sebesar 11 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dari 10.200 orang menjadi 11.200 orang.
KSOP, bersama instansi terkait, telah menyiapkan sarana dan prasarana secara optimal, termasuk mendirikan posko terpadu di Pelabuhan Samudra Batulicin dan Pelabuhan Ferry Batulicin.
“Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi calon penumpang kapal dengan berkoordinasi bersama TNI dan Polri untuk memastikan keamanan serta kenyamanan para penumpang melalui posko Nataru,” ujar Supian.
Ia juga menjelaskan bahwa KSOP telah memitigasi risiko dengan menyusun rencana evakuasi dan penyelamatan, mengoordinasikan respons darurat, serta menyediakan peralatan keselamatan, alat pemadam kebakaran, peralatan medis, dan sumber daya lainnya. Selain itu, pelatihan untuk menghadapi keadaan darurat pun telah dilaksanakan.
General Manager PT Pelindo (Persero) Cabang Batulicin, Erry Ardiyanto, menambahkan bahwa posko angkutan Natal dan Tahun Baru ini merupakan wujud nyata pelayanan kepada masyarakat.
“Posko ini adalah bentuk nyata BUMN hadir untuk Indonesia. Kami berharap masyarakat dapat menikmati liburan bersama keluarga menggunakan transportasi laut dengan aman dan nyaman. Kami sangat senang bisa melayani para pengguna transportasi laut,” tutup Erry Ardiyanto.