Berita Utama Ekonomi dan Bisnis

Otorita IKN Garap Proyek Peningkatan Jalan Rp3 Triliun

Otorita IKN Garap Proyek Peningkatan Jalan Rp3 Triliun

Otorita Ibu Kota Nusantara atau IKN akhirnya resmi memulai pembangunan proyek peningkatan jalan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP IKN di Kalimantan Timur. Proyek senilai Rp 3 triliun itu pun ditargetkan rampung hanya dalam waktu enam bulan.

Proyek peningkatan jalan di KIPP IKN ini resmi dimulai, setelah pihak Otorita IKN melakukan penandatanganan kontrak dengan para pemenang tender yang terbagi dalam tujuh paket pekerjaan.

Para pemenang tender yang akan menangani proyek peningkatan jalan KIPP IKN ini di antaranya seperti PT Adhi, PT Abipraya, PT Nindya, PT Waskita, PT Hutama Karya, dan juga PT Wika.

Para penyedia jasa itu pun dengan tegas diminta untuk menyelesaikan pekerjaan peningkatan jalan di KIPP IKN dalam waktu hanya 6 bulan atau selama 232 hari. Dengan demikian, proyek ini ditargetkan rampung 100% pada Desember 2025.

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek peningkatan jalan di KIPP IKN ini dinilai cukup istimewa, lantaran harus tuntas dalam waktu 232 hari atau selama enam bulan. Oleh sebab itu, Basuki pun meminta kepada para penyedia jasa (pemenang tender) untuk mempercepat pembangunan peningkatan jalan ini dengan penuh perhatian dan keseriusan sehingga bisa berjalan sesuai jadwal.

“Ini bukan multiyears kontrak, te tapi ini single years kontrak yang harus diselesaikan selama 232 hari. Jadi saya mohon dengan sangat perhatian dari para penyedia jasa,” kata Basuki dalam pidatonya sebelum penandatangan kontrak kerja sama dengan para penyedia jasa di kantor Otorita IKN di Kalimantan Timur, Rabu (11/6/2025) sore.

Menurut Basuki, proyek peningkatan jalan KIPP IKN ini berbeda dengan proyek pembangunan jalan nasional, lantaran proyek peningkatan jalan KIPP IKN ini akan memiliki lebar 40 meter dengan total panjang mencapai 12,2 kilometer.

“Kelihatannya mahal itu karena lebarnya 40 meter. Sangat lebar ya bapak-bapak. Lebarnya 40 meter jadi bukan seperti jalan nasional,” sambung Basuki.

Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Sumadilaga menerangkan, alasan proyek peningkatan jalan KIPP IKN ini hanya berlangsung selama enam bulan, lantaran untuk menyesuaikan dengan DIPA anggaran 2025 Otorita IKN.

Selain itu, proyek peningkatan jalan KIPP IKN ini juga sangat dibutuhkan lantaran untuk mendukung para investor yang telah berinvestasi di IKN agar mereka bisa segera memulai pembangunan gedung-gedung infrastruktur seperti financial center dari Bank Himbara, pusat pendidikan, serta sejumlah rumah sakit swasta.

+ posts

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *