Pencalonan Pilgub Kalsel, Muhidin dan Hasnur Merapat ke NasDem
KAKINEWS,BANJARMASIN –
Ketua DPW PAN Kalsel, Muhidin telah memantapkan diri maju Pilgub Kalsel 2024. Figur yang digadang-gadang berpasangan dangan Hasnuryadi Sulaiman sebagai wakilnya juga telah mendaftarkan di penjaringan bakal calon kepala daerah yang digelar DPW Partai NasDem Kalsel.
Perolehan 10 kursi NasDem di DPRD Kalsel hasil Pemilu 2024 lalu menjadi daya tarik bagi Bacalon Pilgub Kalsel dan partai politik lainnya untuk berkoalisi agar memenuhi syarat mengusung kandidat Pilgub Kalsel 2024. Sebab syarat partai pengusung kandidat gubernur harus memiliki 11 kursi atau lebih di DPRD Kalsel.
Sejumlah nama masuk penjaringan bakal calon Pilgub Kalsel di Partai NasDem. Dua figur kuat di antaranya adalah Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman yang berharap diusung Partai NasDem dalam kontestasi Pilkada 2024 mendatang.
“Nawaitu kita mendaftarkan bakal calon gubernur bapak Haji Muhidin mendapatkan sambutan baik Partai NasDem sendiri. Karena tujuan dan niat baik kita membangun Kalimantan Selatan itu untuk bisa merangkul seluruh partai politik,” kata Wakil Ketua DPW PAN Kalsel, Afrizaldi, Rabu (8/5/2024).
Afrizal menambahkan, pencalonan Muhidin sebagai bakal calon Gubernur Kalsel telah mantap berpasangan dengan Hasnuryadi Sulaiman atau yang akrab disapa Hasnur. Dua figur ini di beberapa momen telah melakukan pertemuan, salah satunya bersilaturahmi dengan tokoh pengusaha asal Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, H. Andi Syamsudin Arsyad alias Haji Isam.
Sementara itu, DPW Partai NasDem kebanjiran lamaran bakal calon kepala daerah sejak tanggal 1 sampai 7 Mei 2024 masa pendaftaran dan penjaringan dibuka. Setidaknya empat nama terjaring khusus bacalon Pilgub Kalsel, ada yang mendaftar sebagai bacalon gubernur dan bacalon wakil gubernur. Mereka yang mendaftar adalah Denny Indrayana, Muhidin, Hasnuryadi Sulaiman, dan Nasrullah.
Sekretaris DPW Partai NasDem Kalsel, Akhmad Rozanie mengatakan, pihaknya mengapresiasi kepada bakal calon yang telah menyerahkan berkas pendaftaran. Nama-nama yang terjaring, kata Rozanie, akan diserahkan ke DPP untuk diputuskan siapa yang akan mendapatkan usungan partai NasDem.
“Kita dewan pimpinan wilayah akan memplenokan untuk diserah ke Dewan Pimpinan Pusat. Kita usahakan bulan Juli itu sudah nama yang diputuskan, karena pendaftaran di KPU bulan Agustus,” pungkasnya.