Daerah

PMI Tapin Bagikan 2.000 Liter Disinfektan Untuk Cegah Kuman Pascabanjir

PMI Tapin Bagikan 2.000 Liter Disinfektan Untuk Cegah Kuman Pascabanjir

TAPIN, KN – Guna
mencegah penyebaran kuman pasca bencana banjir ,Palang Merah Indonesia (PMI)
Kabupaten Tapin, membagikan ribuan liter desinfektan untuk warga terdampak
banjir yang tersebar pada empat kecamatan.

 

“Kami siapkan 2.000 liter,” ujar Kepala Markas PMI Tapin, Dwi
di Rantau, Sabtu (04/02/2023) dilansir dari Antaranews.

 

Dwi menuturkan pemberian bantuan desinfektan itu sebagai untuk mencegah
penyebaran penyakit pascabanjir.

 

“Gunanya desinfektan ini untuk membersihkan lantai, agar membunuh
kuman yang menyebabkan gatal atau lainnya,” tutur Dwi.

 

Aksi dari pasukan PMI itu, sudah menyasar wilayah Kecamatan Bakarangan.
Kata dia, selanjutnya akan ke Tapin Selatan, Bungur dan Tapin Utara.

 

“Insya Allah seluruh titik banjir kita sambangi,” ujarnya.

 

Berdasarkan laporan dari Pelaksana tugas Tim Reaksi Cepat (TRC) dan
Satuan Petugas (Satgas) BPBD Tapin, jumlah warga terdampak banjir meliputi
Kecamatan Bakarangan (154 jiwa), Kecamatan Tapin Utara (2.648 jiwa), Kecamatan
Tapin Selatan (867 jiwa) dan Kecamatan Bungur (43 jiwa).

 

Data tersebut berdasarkan perhitungan BPBD terkait banjir yang melanda
Tapin pada 2-3 Februari 2023. Dalam rentang waktu itu, dilaporkan tidak ada
korban jiwa, namun banjir hanya melumpuhkan sebagian aktifitas masyarakat.

 

Sejumlah sungai yang meluap akibat cuaca ekstrem, diantaranya ; Sungai
Bakarangan, Sungai Sawang, Sungai Lokpaikat dan Sungai Tapin.

 

Sementara ini, sejumlah sungai itu dilaporkan sudah berstatus normal.
Namun, demikian potensi banjir masih memungkinkan terulang mengingat kondisi
cuaca saat ini.

 

(Ant-Red)