Revitalisasi TPA Cahaya Kencana Rp5,3 Miliar, DPRD Banjar Tagih Transparansi DPRKPLH

KAKINEWS.id, MARTAPURA – Setelah dua kali absen, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Banjar, Akhmad Bayhaqie, akhirnya hadir dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Banjar pada Rabu (30/4/2025). Ketidakhadirannya sebelumnya yang dikonfirmasi karena alasan kesehatan.
Kehadiran Bayhaqie mendapat perhatian serius dari anggota Banggar, mengingat DPRKPLH merupakan salah satu instansi kunci dalam pembangunan daerah, sejajar dengan Dinas PUPRP. Wakil Ketua Banggar DPRD Banjar, Irwan Bora, menyampaikan harapan agar komunikasi dan koordinasi dengan DPRD ke depan lebih ditingkatkan.
“DPRKPLH ini barometer pembangunan Banjar. Kita maklum karena beliau sakit, tapi ke depan perlu lebih komunikatif,” ujarnya.
Salah satu isu yang langsung disorot dalam rapat tersebut adalah melonjaknya anggaran revitalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cahaya Kencana. Semula dianggarkan Rp3 miliar, kini meningkat tajam menjadi Rp5,3 miliar.
“Semoga dengan anggaran tersebut revitalisasi bisa benar-benar tuntas. Jangan sampai TPA ditutup hanya karena tidak sesuai standar,” tegas Irwan.
Anggota Banggar lainnya, Hasan Hamdan, yang juga Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjar, mengaku bersyukur Bayhaqie akhirnya hadir. Ia menekankan pentingnya transparansi, terutama dalam perubahan signifikan anggaran.
“Tadi kita pertanyakan langsung, kenapa tiba-tiba naik Rp2,3 miliar. Padahal sekarang kita sedang dalam masa efisiensi anggaran. Harus jelas sumber dan peruntukannya,” katanya.
Hasan menambahkan, hingga kini belum ada penjelasan apakah tambahan dana itu berdampak pada pemangkasan program di bidang lain. Ia memastikan, pembahasan lebih mendalam akan dilakukan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi III.
“Kita tunggu di RDP nanti. Semua harus jelas dan terbuka, agar program revitalisasi berjalan tanpa mengorbankan program prioritas lainnya,” pungkasnya.