Tim Gabungan Sisir Aluh-Aluh, Kera Liar Penyerang Warga Belum Ditemukan
KAKINEWS.ID, MARTAPURA — Tim gabungan dari Kecamatan Aluh-Aluh, Polsek Aluh-Aluh, Animal Rescue Banjarmasin, BPBD Kabupaten Banjar, Dinas Peternakan Kabupaten Banjar, serta Dinas Kehutanan Kalsel melakukan penyisiran di wilayah Aluh-Aluh hingga Beruntung Baru guna mencari kera liar yang belakangan meresahkan warga setelah beberapa kali menyerang penduduk setempat, Jumat (5/12/2025).
Penyisiran dipimpin langsung oleh Camat Aluh-Aluh, Aditya Yudhi Darma, dengan titik kumpul awal di Polsek Aluh-Aluh sebelum tim bergerak menyusuri kawasan yang diduga menjadi lokasi keberadaan kera tersebut.
Dalam operasi ini, tim membawa sejumlah perlengkapan, termasuk senjata bius, kera betina sebagai umpan, serta berbagai alat pendukung lain untuk membantu proses penangkapan.
Namun hingga pukul 18.00 Wita, upaya pencarian belum membuahkan hasil.
Perwakilan Animal Rescue Banjarmasin, Andi, menjelaskan bahwa tim telah melakukan penyisiran hingga ke Desa Jambu Burung, bahkan menggunakan drone untuk pemantauan udara, namun tetap tidak menemukan tanda-tanda keberadaan kera liar itu.
“Hasil hari ini masih nihil. Kami sudah memakai drone untuk memantau jalur udara, namun belum ada tanda-tanda. InsyaAllah upaya akan kami lanjutkan, semoga ke depan bisa mendapatkan hasil sesuai target,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Aluh-Aluh Ipda Deden Lesmana mengatakan bahwa pihaknya bersama tim gabungan sudah menelusuri sejumlah titik, tetapi hewan tersebut tidak tampak.
“Sampai saat ini kondisi monyet tidak terlihat. Kami kembali ke mako untuk konsolidasi karena biasanya pada malam hari monyet tidak beraktivitas. Penyisiran kemungkinan akan kami lanjutkan kembali,” jelasnya.
Operasi gabungan ini akan terus dilakukan hingga kera liar yang meresahkan warga tersebut berhasil ditemukan dan diamankan untuk mencegah terjadinya serangan lanjutan.

