TNI Dan Petani Gotong Royong Basmi Sarang Tikus Di Pemanjatan Gambut

MARTAPURA, KN â Guna mencegah hama tikus yang
menggerogoti tanaman padi, Ketua kelompok tani Harapan Marjuni mengajak Babinsa
Koramil 1006-08/Gambut dibantu Personil PPL dan Mantri Hama Gropyok Tikus di
Area Persawahan Pemanjatan, Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar, Kamis
(16/2/2023).
Marjuni mengatakan kami meminta Gropyok tikus untuk
membantu mengendalikan hama tikus yang menjadi salah satu penyebab gagal panen
padi milik petani di pemanjatan.
“Kegiatan ini di laksanakan secara rutin di
setiap tahunnya guna mengefektifitaskan hasil taman petani dan mengurangi
perkembangan hama tikus Sawah,” ujar Marjuni
Tujuan pengendalian hama tikus sawah dijelaskan
Marjuni, dengan cara di lakukan pemburuan langsung atau pemberian racun tikus
di tiap tiap lubang sehingga menghambat laju perkembangan biakan Hama tikus
karena ini sangat merugikan kami sebagai petani.
Babinsa -08/Gbt Pelda Mawardi bersama rekan Babinsa
lainnya membenarkan adanya Gropyok hama tikus. Dikatakan Mawardi, kegiatan
gropyok tikus ini sudah direncanakan sejak awal melakukan pertemuan dan
pembahasan karena salah satu yang menyebabkan rusak dan tidak dapat memanen
padi milik warga, adanya hama tikus.
“Alhamdulillah hasilnya dapat dimaksimalkan
dengan cara pengasapan, agar serangan hama pengerat itu tidak terus meluas maka
harus segera diatasi, dan salah satu upaya penanggulangannya yaitu dengan cara
gropyok tikus,â? ujar Mawardi.
Mantri Hama,
Mawadah Rahmah menuturkan kegiatan gropyok tikus dengan cara pengemposan
asap belerang di lubang tikus yang dilakukan ini hasilnya terbukti cukup
efektif. Sebab dengan cara ini banyak tikus yang dapat dibasmi.
Memang direncanakan untuk memberantas hewan pengerat
yang merusak tanaman padi, lanjut Mawadah dengan hadirnya anggota TNI dari
Koramil -08/Gbt yang datang membantu, membuat permasalahan ini menjadi dapat
diatasi dan jika tidak dilakukan akan merugikan para Petani.
(IP Banjar/Red)