Turun ke Pasar Kemenag Balangan Gelar Kampanye Mandatory Halal
BALANGAN, KN – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Balangan
sukses menggelar kampanye mandatory halal yang dipusatkan di Pasar Adaro dan
Pasar Paringin.
Pada kampanye tersebut dilakukan sosialisasi, penyebaran brosur serta
membuka layanan kepada pelaku usaha dan masyarakat bagaimana caranya untuk
mendapatkan sertifikat halal.
Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Drs. H. Wahid Noor
Fajeri menyatakan, kampanye Mandatory Halal bertujuan untuk menyampaikan kepada
masyarakat bahwa mulai tanggal 17 Oktober 2024 mendatang produk makanan,
minuman, jasa penyembelihan dan hasil sembelihan, bahan baku, bahan tambahan
pangan dan dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman wajib
bersertifikat halal.
“Kampanye ini adalah bentuk upaya mendukung dan mensukseskan program
sertifikasi halal yang menjadi salah satu program prioritas Kementerian Agama
Republik Indonesia,” terangnya, Senin (27/3/2023).
Wahid menambahkan, bahwa sesuai dengan Amanat Undang-Undang Nomor 33
tahun 2014, produk yang masuk, beredar dan diperdagangkan di wilayah RI wajib
bersertifikat halal. Kewajiban bersertifikat halal ini merupakan komitmen
pemerintah untuk memberikan kenyamanan, keamanan, keselamatan dan kepastian
ketersediaan Produk Halal bagi masyarakat.
Karenanya, kami juga akan menerjunkan para Pendampingi Produk Halal (PPH)
yang sebelumnya sudah diberikan pelatihan untuk memberikan sosialisasi bagi
para pelaku usaha yang ingin membuat sertifikat halal.
“Pembuatannya gratis, diberikan bimbingan langsung agar bisa
melengkapi berkasnya secara mandiri,” tambahnya.
Wahid kemudian menyampaikan, terima terima kasih kepada para panita yang
terlibat, para Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) dan penyuluh serta kepala UPTD
Pasar Kab. Balangan yang ikut berhadir serta terjun langsung menemui pedagang
dipasar untuk mensosialisasikan sertifikasi halal pada kegiatan mandatory
kampanye halal.
Sebagaimana yang diintruksikan, pagi ini kami berhasil menginput empat
orang pelaku usaha yang mendaftarkan sertifikat halalnya ke situs SIHALAL.
“Jumlah ini insya Allah akan terus bertambah, karena disaat
sosialisasi tadi banyak juga pedagang yang tertarik dan berjanji akan
mengajukan permohonan sertifikat halalnya dalam waktu dekat,” pungkasnya.
(MC Balangan/Red)