Pemkab Tanah Laut Luncurkan Program Pemagangan Berbasis Pengguna untuk Tingkatkan Kualitas SDM

Pelaihari, KAKINEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) menunjukkan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) berkualitas melalui peluncuran Program Pemagangan Dalam Negeri Berbasis Pengguna Tahun Anggaran (TA) 2024. Program ini didanai sepenuhnya oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerind).
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Tala, Ir. Faried Widiyatmoko, yang mewakili Pj. Bupati Tala, membuka acara peluncuran program pemagangan tersebut di Aula UPT BLK Pelaihari pada Selasa (2/7/2024). Dalam sambutannya, Faried menyampaikan pentingnya peningkatan kualitas SDM untuk mengejar ketertinggalan dalam persaingan global yang semakin ketat.
“Dengan SDM yang berkualitas, kita bisa melakukan lompatan besar untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Kunci utama dalam menghadapi persaingan global adalah kemampuan SDM yang harus terus ditingkatkan,” ujar Faried.
Faried menambahkan bahwa para tenaga kerja harus siap menghadapi tantangan dunia kerja setelah menyelesaikan pendidikan mereka. “Kemampuan tenaga kerja kita harus siap bersaing dan memenuhi tuntutan pasar kerja, apakah mereka sanggup atau tidak, harus siap bekerja setelah lulus dari pendidikan mereka,” tegasnya.
Dalam program pemagangan ini, Pemkab Tala menyediakan dana untuk 40 peserta yang akan mengikuti pemagangan selama lima bulan. Program ini melibatkan lima perusahaan swasta, yaitu PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk, PT. Wahyu Putra Ramadhan (WPR), PT. Arutmin Indonesia Tambang Kintap, PT. Panen Embun Kemakmuran (PEK), dan PT. PLN Indonesia Power UBP Asam-Asam.
Kepala Disnakerind Tala, Masturi, menjelaskan bahwa perusahaan-perusahaan mitra dalam program pemagangan ini berencana untuk membuka lowongan kerja baru sebagai bagian dari strategi pengembangan SDM mereka.
“Kami telah berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan mitra, dan mereka akan membuka kesempatan kerja bagi peserta pemagangan setelah mereka menyelesaikan program ini. Ini adalah peluang bagi peserta untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik,” ungkap Masturi.
Dengan adanya program ini, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan meningkatkan peluang mereka dalam dunia kerja.(kn/mctala)