Kolektor Pusaka Berkumpul di Banjarmasin, Bahas Sejarah Pusaka

BANJARMASIN, KN – Para pelaku koleksi benda pusaka dan Budaya Kalimantan Wasaka di Kota Banjarmasin berkumpul, untuk melakukan kegiatan Rutin bulanan di Kediaman Iwan Jalan Semanda 4 Kota Banjarmasin, Minggu sore (7/5/23).
Dalam pertemuan rutin itu, para anggota yang berjumlah 35 orang mendapat materi baru tentang benda pusaka yang disampaikan oleh Mpu Amin.
Dalam pemaparan Mpu Amin, bahwa benda pusaka yang dikoleksi ini berbagai macam jenis dan juga maksud adanya benda pusaka yang digunalan zaman dulu maupun zaman kerajaan dan juga masa sekarang.
âYa benda pusaka ini sebagai surat atau pesan untuk sekarang ini dan masa mendatang,â? ucapnya.
Adapun pesan itu terlihat dari bentuk dan guratan yang tercipta di benda tersebut. Sehingga, pembuat dan pengguna benda pusaka memiliki pesan itu.
Seperti, keris Junjung Derajat, bahwa pembuat atau pemesan ingin sekali memiliki pamor untuk tegak lurus ke atas. Dan seringkali, pengguna Keris Junjung Derajat ini adalah seoranf pejabat.
Namun, yang terpenting dalam penggunaan benda pusaka ini, untuk tidak melakukan perbuatan sirik. Karena, koleksi benda pusaka ini merupakan warisan budaga hanya memandang dan penikmat.
“Minta tolong koleksi benda pusaka ini sebagai budaya, selebihnya jangan, apalagi sampai arah Syirik,” tulisnya.
Sementara itu, Korwil Wasaka Kota Banjarmasin, H Rahmadi mengaku bersyukur dalam pertemuan rutin bulanan ini mendapat materi dari Mpu Amin, dan ini menambah wawasan baru bagi pelaku koleksi benda pusaka yang tergabung di Wasaka.
âAlhamdulillah kami mendapat edukasi dari Mpu Amin,â? ucapnya.
Untuk Wasaka sendiri, pertemuan bulanan menjadi agenda rutin Wasaka, dan kegiatan kedepan akan bergabung dengan Museum Wasaka untuk melaksanakan pameran benda pusaka. Dan akan dilaksanakan pada 3 bulan mendatang. (ard)