Bollard di Jalan Panglima Batur Raib 91 Unit, Pemkot Banjarbaru Siapkan Tindakan Tegas
Banjarbaru — Aksi pencurian tiang-tiang bollard di sejumlah titik Kota Banjarbaru membuat warga resah. Hasil peninjauan di lapangan menunjukkan banyak bollard hilang di sepanjang Jalan Panglima Batur—mulai dari depan Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang Kota Banjarbaru, kawasan Masjid Kanzul Khairat, hingga area depan Balai Kota Banjarbaru.
Bollard yang mestinya menjadi pelindung jalur pedestrian kini menyisakan besi patah dan lubang-lubang kosong di bahu jalan.
“Bollard yang hilang itu sekitar 91 unit. Itu merupakan pekerjaan tahun 2022, 2023, 2024, hingga tahap terakhir tahun 2025,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarbaru, Sirajoni saat dikonfirmasi.
Menurut Sirajoni, pemerintah sedang menyiapkan langkah pencegahan agar kasus pencurian serupa tidak terulang.
“Kami berencana melaporkan kasus ini. Sambil itu, internal juga menyiapkan opsi pengamanan, seperti membuat bollard lebih kokoh atau diisi beton supaya tidak mudah dicuri,” jelasnya.
Terkait pelaporan resmi ke pihak kepolisian, ia mengatakan hal itu masih akan dibahas bersama dinas teknis.
Selain itu, Sirajoni menekankan bahwa bollard trotoar yang merupakan aset negara perlu mendapatkan perhatian dan penjagaan bersama dari seluruh elemen masyarakat serta para pemangku kepentingan.
“Harapan kami, masyarakat ikut berperan menjaga aset-aset ini. Jika melihat ada tindakan yang mencurigakan atau upaya penghilangan fasilitas umum, segera ditegur atau laporkan kepada pihak berwenang,” tegas Sirajoni.
