DPKP Banjar Evakuasi Anak dan Lansia Terjebak Banjir di Desa Dalam Pagar
tim DPKP Banjar melakukan evakuasi terhadap enam warga yang terdiri dari anak-anak dan lansia yang terjebak banjir di Desa Dalam Pagar Kamasan.(Foto: istimewa)
KAKINEWS.ID, MARTAPURA — Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar kembali menunjukkan kesigapannya dalam menangani kondisi darurat akibat bencana banjir.
Pada Senin (29/12/2025), tim DPKP Banjar melakukan evakuasi terhadap enam warga yang terdiri dari anak-anak dan lansia yang terjebak banjir di Desa Dalam Pagar Kamasan.
Kepala DPKP Kabupaten Banjar, Agus Siswanto, menjelaskan bahwa laporan pertama kali diterima pada pukul 11.30 WITA dari seorang warga bernama Nabila.
Menindaklanjuti laporan tersebut, tim langsung diberangkatkan menuju lokasi menggunakan 1 unit kendaraan Triton dan perahu karet.
“Begitu menerima laporan, petugas kami langsung bergerak cepat menuju lokasi. Prioritas utama adalah keselamatan warga, khususnya anak-anak dan lansia yang sangat rentan,” ujar Agus Siswanto.
Tim evakuasi yang dikerahkan berjumlah enam personel teknis, yaitu Ridwansyah, Muhammad Aryadi Saputra, Muhammad Irwansyah, Samuel Timbang, Muhammad Najib, dan Ahmad Ubaidillah, serta Harnita sebagai pembuat laporan.Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 12.57 WITA dan langsung melakukan proses evakuasi terhadap enam korban yang terjebak banjir.
Seluruh korban berhasil dipindahkan ke tempat yang lebih aman, kemudian dilakukan pendataan dan pengecekan kondisi lingkungan untuk memastikan tidak ada potensi bahaya lanjutan. Proses penanganan selesai pada pukul 14.30 WITA.
“Alhamdulillah, seluruh korban dapat dievakuasi dengan selamat. Setelah evakuasi, tim juga memastikan lokasi benar-benar aman sebelum kembali ke Mako DPKP,” tambah Agus.
Agus Siswanto juga mengimbau masyarakat agar segera melapor apabila melihat atau mengalami kondisi darurat akibat banjir maupun bencana lainnya.
“Kami minta masyarakat tidak ragu menghubungi DPKP jika membutuhkan bantuan. Kecepatan informasi sangat menentukan keselamatan,” tegasnya.
Hingga saat ini, tidak ada laporan kerugian materiil maupun korban jiwa dalam kejadian tersebut. DPKP Banjar tetap siaga penuh menghadapi potensi cuaca ekstrem yang masih melanda wilayah Kabupaten Banjar.
