Pospenkab HSN 2025 Resmi Dibuka di Ponpes An-Nuur, Wabup HSS Dorong Sinergi Pesantren dan Pemerintah
KAKINEWS, Hulu Sungai Selatan – Suasana khidmat dan penuh semangat santri mewarnai pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren Tingkat Kabupaten (Pospenkab) dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN) 2025, yang digelar di Pondok Pesantren An-Nuur, Desa Pihanin Raya, Kecamatan Daha Selatan, Selasa (14/10/2025).
Kegiatan yang mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia” ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati HSS, H. Suriani, S.Sos., M.AP., mewakili Bupati HSS, H. Syafrudin Noor, S.E., S.Sos. sekaligus melantik pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) HSS masa khidmat 2025–2029.
Pospenkab HSN 2025 menjadi ajang bagi para santri untuk unjuk prestasi di bidang olahraga dan seni. Tahun ini, 17 cabang lomba dipertandingkan, termasuk cabang baru Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) yang akan menjadi bagian dari kompetisi tingkat nasional.
Pengasuh Ponpes An-Nuur, TGH. Muhammad Sami’un, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan sehingga kegiatan pembukaan dapat dilaksanakan di pondoknya.
“Kegiatan ini bukan sekadar ajang lomba, tapi sarana mempererat silaturahmi antara ulama dan umara. Kami berharap para santri semakin bersemangat menimba ilmu dan berkontribusi untuk kemajuan daerah,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, DPC IPI HSS yang baru dilantik diumumkan dengan susunan kepengurusan antara lain Ketua Dewan Pengawas TGH. A. Syairazi dan Ketua Harian Ustadz Fahmi Zarkasi, S.Pd.I., M.Pd.
Ustadz Fahmi menjelaskan bahwa IPI memiliki peran berbeda dengan Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP), namun keduanya sama-sama menjadi wadah kolaborasi antarpesantren. Ia juga menegaskan komitmen IPI untuk aktif dalam agenda pembangunan daerah, termasuk membuka stand khusus pada Hari Jadi Kabupaten HSS mendatang.
Selain itu, ia melaporkan bahwa dukungan Pemkab terhadap dunia pesantren terus meningkat. Tahun ini, beberapa pondok pesantren seperti Al-Baladul Amin dan Dalpa mulai terlibat dalam program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan membuka dapur sendiri melalui yayasan masing-masing.
Dalam hal prestasi, Fahmi turut mengapresiasi capaian santri HSS di tingkat nasional.
“Pada even sebelumnya, santri HSS berhasil menyumbang dua medali dari Darul Amin dan Ibnu Atthailah, menempatkan HSS di posisi ke-10 nasional. Untuk juara Pospenkab kali ini, mereka akan kembali mewakili Kalimantan Selatan di tingkat nasional,” jelasnya.
Sementara itu, dalam sambutan Bupati HSS yang dibacakan Wabup H. Suriani, ditegaskan bahwa Hari Santri Nasional merupakan bentuk penghargaan terhadap perjuangan para ulama dan santri yang turut merebut serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Semangat juang para pendahulu harus terus hidup di dada para santri. Pemerintah daerah berkomitmen mendukung penuh pesantren sebagai pusat pendidikan Islam dan pembinaan karakter generasi muda,” ungkapnya.
Wabup juga berpesan agar pengurus IPI dan FKPP yang baru dilantik dapat memperkuat sinergi antarpesantren dan dengan pemerintah daerah. Ia menyoroti peluang besar pesantren untuk ikut berperan dalam program MBG dengan menjadi pemasok bahan pangan lokal.
“Kalau 22 dapur MBG sudah berjalan di 11 kecamatan, perputaran uang di HSS bisa mencapai Rp1 miliar per hari. Jangan biarkan uang sebesar ini keluar daerah hanya karena kita kekurangan bahan baku. Ponpes bisa mengambil peran sebagai penyedia dari sektor pertanian, peternakan, maupun kebutuhan pokok,” tegasnya.
Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan, kegiatan Pospenkab HSN 2025 diharapkan menjadi wadah pembinaan santri sekaligus memperkuat sinergi antara pesantren dan pemerintah menuju HSS yang Sejahtera, Mandiri, Agamis, dan Berdaya Saing.
