Ibu Rumah Tangga Terbantu Dengan Pasar Murah Di Desa Batu Tungku

TANAH LAUT, KN â
Pasar murah digelar oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Perdagangan
(Diskopdag) Kabupaten Tanah Laut (Tala) pada kegiatan Manunggal Tuntung Pandang
(MTP) di Desa Batu Tungku Kecamatan Panyipatan pada Jum’at (3/2/2023). Adanya
pasar murah cukup membantu warga sekitar , karena harga sembako yang ditawarkan
pada pasar murah dibawah harga jual di pasaran.
Â
Seorang
ibu rumah tangga, yang mengunjungi pasar murah yakni Wisnayah warga Desa Batu
Tungku RT 11, ia mengaku bahwa harga jual barang yang ditawarkan pada pasar
murah dibawah harga jual di pasaran.
Â
âHari
ini saya beli beras dan minyak goreng. Alhamdulillah harganya lebih murah dari
pada di warungan,” kata Wisnayah.
Â
Selanjutnya
Ia juga berharap kegiatan pasar murah seperti ini dapat rutin dilakukan oleh
pemerintah, karena setidaknya mengurangi pengeluaran rumah tangga.
Â
“Kami
senang ada pasar murah seperti ini, semoga kegiatan ini nanti ada lagi, lumayan
selisihnya bisa beli yang lain,â? tutup Wisnayah.
Â
Pasar
murah kali ini, digelar oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Perdagangan
(Diskopdag) Kabupaten Tanah Laut (Tala) , pada kegiatan Manunggal Tuntung
Pandang (MTP) di Desa Batu Tungku Kecamatan Panyipatan.
Â
Sementara
itu ,Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan pada Diskopdag Tala, Mirna Fahrina
menyampaikan bahwa pada kegiatan pasar murah kali ini, ia dan jajaran membawa
beberapa bahan pangan pokok dengan banderol harga yang miring.
Â
“Kita
hari ini membawa beras kemasan lima kilogram l dengan harga 50.000 rupiah, gula
dengan harga 13.500 rupiah isi satu kilogram, dan minyak goreng kemasan dua
liter dengan harga 28.500 rupiah,” kata Mirna.
Â
Selanjutnya
Mirna berharap dengan adanya pasar murah ini bisa sedikit membantu pengeluaran
masyarakat dan bisa menekan kemungkinan terjadinya inflasi.
Â
“Mudah-mudahan
dengan adanya pasar murah ini, kita bisa menekan harga dan juga mengurangi
jumlah inflasi,” tutup Mirna.
Â
Pada
pasar murah kali ini , Diskopdag Tala menyediakan 100 bungkus beras, 100
bungkus gula dan 120 bungkus minyak goreng.
(Tim Redaksi)