Ekonomi dan Bisnis

Masjid Al-Muhajirin Gelar Pelatihan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

Masjid Al-Muhajirin Gelar Pelatihan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

BANJARMASIN, KAKINEWS.ID – Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pengelolaan sampah, Masjid Muhammadiyah Al-Muhajirin Banjarmasin mengadakan Pelatihan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga yang berlangsung sukses.

BACA JUGA: KPK Geledah Rumah La Nyalla Senator DPD Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah

Kegiatan ini dibuka Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, S.H., M.M., serta dihadiri Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love, S.IP., dan Camat Banjarmasin Utara, Norrahmawati, S.AP, pada Minggu (13/4/2025).

Ketua Masjid Al-Muhajirin, Dr. M. Arif Budiman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari forum urun rembug yang sebelumnya digelar di masjid pada 27 Ramadan lalu. Dalam forum tersebut, persoalan tumpukan sampah di TPST HKSN, yang terletak hanya sekitar 100 meter dari masjid, menjadi sorotan utama. Tumpukan sampah yang menggunung hingga meluber ke jalan menimbulkan bau tidak sedap serta gangguan lalu lintas. Berkat desakan dari forum tersebut, DLH Kota Banjarmasin akhirnya membersihkan lokasi satu hari menjelang Idulfitri.

BACA JUGA: KPK Geledah Rumah La Nyalla Senator DPD Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah

Namun, Dr. Arif menekankan bahwa persoalan sampah tidak akan selesai tanpa keterlibatan warga secara langsung, terutama dalam mengelola sampah sejak dari rumah.

Pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber berkompeten, yakni Dr. Akbar Rahman (Dosen ULM dan Pemerhati Lingkungan), H. Fathurrahman (Direktur Bank Sampah Induk Banjarmasin), dan Dwi Naniek dari Dinas Lingkungan Hidup.

Para peserta, yang berasal dari kalangan jamaah masjid serta masyarakat umum dari berbagai kelurahan di Banjarmasin, tampak antusias mengikuti materi dan diskusi hingga acara selesai pada pukul 12.00 WITA.

BACA JUGA: KPK Geledah Rumah La Nyalla Senator DPD Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah

Ketua Majelis Lingkungan Hidup PDM Kota Banjarmasin, Khairussupiani, turut menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya pelatihan ini.

“Kegiatan ini sangat positif dan harus menjadi contoh bagi masjid-masjid lain. Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat edukasi dan pemberdayaan umat dalam menjaga kelestarian lingkungan,” ujarnya.

Ia juga berharap agar semangat ini dapat terus menyebar ke seluruh lapisan masyarakat, sehingga persoalan sampah dapat ditangani dari akar permasalahannya.

Salah satu peserta, Sri Mulia Ernawati, mengaku sangat terinspirasi oleh pelatihan ini. “Kami jadi paham bahwa mengelola sampah itu tidak sulit asal ada kemauan. Mulai dari memilah, mengolah, hingga memanfaatkan kembali sampah organik, semua bisa dilakukan di rumah,” ungkapnya dengan penuh semangat.

BACA JUGA: KPK Geledah Rumah La Nyalla Senator DPD Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah

Sebagai bentuk apresiasi, setiap peserta menerima satu botol eco-enzym hasil olahan sampah organik yang bermanfaat untuk berbagai keperluan rumah tangga dan kesehatan lingkungan.

Melalui pelatihan ini, para peserta berkomitmen untuk menerapkan prinsip “cegah, pilah, dan olah sampah dari rumah”, guna membantu mengurangi beban sampah kota dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

+ posts

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *