Hukum dan Kriminal

Dua Bocah Warga Belitung Tewas, Tenggelam di Sungai Pasar Kalindo

Dua Bocah Warga Belitung Tewas, Tenggelam di Sungai Pasar  Kalindo

BOCAH TENGGELAM-Dua bocah.perempuan yang temggelam di Sungai Beltiung depan Pasar Kalindo ditemukan, Kamis (2/3/2023) dinihari. (foto:ist) 

BANJARMASIN, KN – Dua bocah warga Belitung Gang Melati Banjarmasin Barat, ditemukan tewas tenggelam di  sungai Belitung depan Pasar Kalindo, Kamis (2/3) dini hari sekitar pukul 01.30 Wita.  Relawan dan warga setempat tak kenal menyerah saat mencari kedua korban di sungai tersebut hingga berhasil ditemukan.

Korban bernama Nurin Talita Mupida (7) kelas 1 SD dan Putri (8) kelas 2 SD. 

Kini Jasad Putri dievakuasi ke rumah kakek dan neneknya di kawasan Basirih Banjarmasin Barat untuk dimakamkan. Mereka hilang usai bermain setelah Talita dijemput Putri teman dekatnya.

Menurut Fitrian (40) ayah dari Talita, rencananya sore ini Talita segera  dimakamkan di Liang Anggang,Banjarbaru  karena menunggu ibu kandung nya lagi di Jakarta dan orang tua bertolak dari Semarang. “Karena neneknya meminta untuk melihat terkahir kali,â€? kata Fitrian  saat dijumpai di rumah duka.

Cerita bermula saat  orang tua  Talita, sejak sore dibuat panik lantaran anaknya tak pulang-pulang, semua tempat bermain termasuk musala didatangi, namun tak menemukan keberadaannya hingga malam.

Kecemasan terasa ketika memasuki sore, kebetulan Fitrian lagi sibuk mengurus tiga adik Talita, sehingga tertunda mencari keberadaan dia bermain.

“Karena sudah sore saya mau turun mencari Talita, tiba-tiba hujan turun, setelah reda saya kembali mencari sampai menjelang magrib juga tak ketemu. Begitu juga orang tua Putri,â€? ceritanya.

Menjelang tengah malam ia  mendengar kabar  warga melihat mereka berjalan arah keluar Gang dan bermain di dekat sungai Pasar Kalindo. “Setelah dilakukan penyisiran penyelaman oleh relawan didapatlah anak saya bersama dengan Putri,â€?bebernya.

Fitrian mrngaku tanda musibah ini telah dirasakanya, beberapa hari lalu sebelumnya tingkah dan ulah Talita berbeda.

“Berkali-kali dia menanyakan jika di dalam surga itu seperti apa dan apa benar semua bisa dikehendaki, ternyata ini tanda-tanda kepergiannya,â€?pungkas Fitran.

Penulis: Iyus

Website |  + posts