TGC Puskesmas Di Kabupaten Banjar Intens Layani Ratusan Warga Terdampak Penyakit Akibat Banjir

MARTAPURA,
KN-
Tim Gerak Cepat (TGC) Kesehatan dari UPTD Puskesmas Martapura 1, UPTD Puskesmas
Martapura 2, UPTD Puskesmas Martapura Timur, UPTD Puskesmas Martapura Barat
lakukan Pelayanan Kesehatan di wilayah terdampak Banjir, Sabtu (4/3/2023).
Pelayanan Berjalan Mobile
mendatangi masyarakat, juga membuka posko-posko Kesehatan dengan memberikan
obat-obatan yang langsung diarahkan oleh Kepala Puskesmasnya masing-masing.
Ada yang langsung
memberikan pelayanan kesehatan ke daerah yang terdampak. Di samping itu ada
membagikan salep kulit untuk mengobati penyakit akibat kutu air dampak dari
berendam di air. Ada juga pemberian PMT Ibu Hamil, PMT Balita berupa biskuit.
Dan Edukasi kepada masyarakat tentang kesehatan lingkungan, Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS).
Dari Hasil Pelayanan
Kesehatan itu di peroleh data Kesehatan
dari 6 Kecamatan yang terdampak: 287 orang, sudah ada penurunan dari hari-hari
sebelumnya. Penyakit yang terbanyak adalah Penyakit Akibat Kutu air (Tinea
Pedis) sebanyak 204 orang, hipertensi 23 orang, sisanya penyakit lainnya.
Kabid Pelayanan Kesehatan
Dinkes Banjar, H.Subhan mengatakan bahwa sudah ada penurunan beberapa kecamatan
yang terendam banjir, jadi hari ini tim kesehatan sudah berkurang dari sebelumnya.
“Saat ini daerah
yang masih terdampak banjir di Kabupaten Banjar sudah ada penurunan, tinggal 6
Kecamatan Yaitu Kecamatan Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat,
Astambul, Sungai Tabuk dan Cintapuri Darussalam,” ucap Subhan.
Untuk Pelayanan Kesehatan
di daerah terdampak Banjir, ditambahkan Subhan Puskesmas Wilayahnya tetap
intens menjadwalkan kunjungannya. Fasilitas kesehatan yang masih terendam
Banjir 1 Puskesmas, 4 Puskesmas Pembantu dan 16 Poskesdes.
Selain memberikan
pelayanan Kesehatan juga Tim Kesehatan berkoordinasi dengan Kecamatan Setempat
untuk turut serta memberikan bantuan berupa keperluan sehari-hari secukupnya.
(IP Banjar/Red)